Kajian Islam, Penyesalan Terbesar Mayit di Alam Kubur Karena Tidak Melakukan Amalan Ini
- Salah satu penyelasan terbesar manusia di alam kubur karena tidak melakukan amalan ini, padahal amalan ini luar biasa, mengapa? Karena bisa dilakukan oleh siapapun dan kapanpun, namun banyak orang yang mengabaikannya.
Apa amalan yang dimaksud sehingga membuat penghuni kubur merasa sangat menyesal kerena tidak melakukannya semasa hidup di dunia?
Semua manusia dalam keadaan merugi 'innal insana', walaupun yang disebut satu namun yang dimaksud seluruh manusia dalam keadaan merugi artinya celaka dunia dan akhirat.
Kenapa mereka tidak selamat? Karena mereka dengan segala kenikmatan yang diberikan oleh Allah tidak mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Lantas siapa yang selamat ketika di akhirat? Ada 4 sifat, berikut penjelasan dari almarhum Syekh Ali Jaber, penyesalan mayit ketika di alam kubur lantaran tidak melakukan amalan berikut yang dikutip dari kanal YouTube Perindu Surga, Senin 8 Maret 2021.
Bisa terjamin tambahan iman dengan tambahan ilmu, semakin tinggi tambahan ilmu kita semakin kuat iman kita, katanya. Mengapa umat Islam lemah iman, karena kurang ilmu bodohnya agama Indonesia terbesar penduduknya Islam di dunia sayang sekali jika umat terbesar Islam tidak baca Al Quran.
Contohnya tayangan Musa, di TV sudah khatam Al Quran 30 juzz. Waktu dirinya di Jawa, katanya ia mengobrol dan ada orang yang bangga dengan anaknya yang khatam seumur hidup satu kali sudah luar biasa.
Namun pemahaman itu salah, ia pun meminta agar budaya itu dirubah, jika bisa Alquran itu selain khatam juga harus hapal dan diamalkan
Menurut almahum, semakin ilmu kita baik semakin mengenal Allah dan memahami Asmaul Husna dan semakin tahu keagungan Allah SWT kita semakin mendekatkan dengan Allah dan kita semakin nikmat.
"Karena posisi iman naik turun bagaimana supaya naik terus, ilmu yang bermanfaat," ungkap almarhum.
Menurutnya, amalan shaleh tanpa iman tidak ada artinya. Contoh orang kafir yang non muslim dermawan dia suka memberikan bantuan dan membantu anak yatim bahkan bisa bangun masjid. Ia bertanya apakah si kafir ini naik surga?
"Tapi amalan itu tidak ada artinya amalan shaleh dan kebaikan karena tanpa iman tidak ada iman tapi, karena Allah adil tidak ada balasan baginya di akhirat tapi tetap karena Allah adil beri balasan kebaikannya di dunia sehat," ungkapnya.
"Biarpun dia kafir Allah adil dia beri sukses usahanya lancar, namun bagi orang beriman Allah beri dua kali di dunia dan di akhirat itulah kelebihannya iman," lanjutnya.
Karena itu, menurutnya diantara amalan shaleh bagi orang hidup dan mati karena sedekah. Semakin banyak harta kita semakin banyak kita sedekah semakin berkah, istilah berkah katanya bukan berarti kaya.
"Mau sedikit juga jika amalan sedekahnya banyak pasti berkah, itulah amalan shaleh kita di dunia sebagai bekal di akhirat nanti," ucapnya.
Seumur hidup saya sampai titik ini saya tidak pernah zakat maal, katanya kok ustad tidak zakat seumur hidup saya tidak mengeluarkan zakat karena saya tidak pernah suka simpan duit.
"Wallahi hidup miskin di dunia lebih baik daripada hidup miskin di akhirat, kenapa karena hidup miskin di dunia seberapa lamapun tetap sebentar tapi kalau di akhirat kaya selama-lamanya dan miskin selama-lamanya tidak ada batas," tegasnya.
Dan ketika ada orang mengatakan, saya lagi isi tabungan akhirat saya dengan bersedekah, supaya ketika nanti di akhirat rekening saya bertambah terus subhana Allah, katanya.
Itulah amalan yang bisa membuat mayit menyesal ketika di alam kubur. Semoga bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Kritik dan saran dari pembaca sangat berguna bagi kami demi perbaikan penulisan maupun isi dari blog ini.
silahkan isi komentar anda!